Sistem Ekskresi Manusia

 Sistem Eksresi Manusia

Assalammualaikum warahmatulahi wabarakatuh

Semangat pagi anak-anak semua berjumpa lagi pada pembelajaran Biologi dengan materi Sistem Ekskresi Manusia. Jangan lupa berdoa dan mengisi daftar hadir. Simak materi dan tugas berikut baik-baik.

Kompetensi Dasar : 

3.9 menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem ekskresi dalam kaitannya dengan bioproses dan gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem ekskresi manusia

4.9 menyajikan hasil analisis pengaruh pola hidup terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan pada sistem eksreksi serta kaitannya dengan teknologi

Tujuan Pembelajaran :

Melalui pembelajaran secara daring, dengan metode penugasan dan diskusi kelompok peserta didik mampu mengidentifikasi, menganalisis  dan menyajikan hasil analisis pengaruh pola hidup terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan pada sistem ekskresi pada manusia serta kaitannya dengan teknologi dengan rasa tanggung jawab, kerjasama, disiplin dan jujur.

Apersepsi:  Pernahkah Anda menghitung berapa kali dalam sehari Anda buang air kecil? Pernahkah terpikir oleh Anda apakah sebenarnya yang Anda keluarkan pada saat buang air kecil? Apakah tujuan tubuh melakukan sistem ekskresi ?

Untuk mengetahui jawabannya pelajari materi berikut !

 

Organ-organ ekskresi manusia beserta proses dan hasilnya

1. Ginjal (ren)

Struktur Ginjal dan nefron

Proses Pembentukan urine

Hasil Proses Pembentukan Urine

2. Paru-paru (pulmo)

3. Hati (hepar)

4. Kulit

Setelah Kalian mempelajari materi ini, tugas yang harus dilakukan antara lain: 

1. Bagi kelas menjadi 4 kelompok diskusi 

2. Pembagian kelompok berdasarkan no urut absen dengan ketentuan :

a. Kelompok 1 Sub Topik Ginjal dengan no urut absen 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15, 17, 19 (11 orang)

b. Kelompok 2 Sub Topik Paru-paru dengan no urut absen 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16 (8 orang)

c. Kelompok 3 Sub Topik Hati dengan no urut absen 18, 20, 22, 24, 26, 28, 30, 32, 34 (9 orang)

d. Kelompok 4 Sub Topik Kulit dengan no urut absen 21, 23, 25, 27, 29, 31, 33, 35, 36 (8-9 orang)

Khusus IPS 6 kelompok 1 no urut absen 1-12, kelompok 2 no urut absen 13-22, kelompok 3 no urut absen 23-32, kelompok 4 no urut absen 33-42.

3. Tugasnya adalah : 

1. Kelompok 1 : 

ketiklah laporan hasil diskusi yang berisikan :

a. Gambar struktur ginjal manusia dan berilah keterangan nama bagian-bagiannya disertai proses pembentukan urine, dan zat terbentuk?

b. Jelaskan jalur pengaruh ADH dalam mengatur keseimbangan air ketika kita banyak minum dan kurang minum! 

c. Jelaskan pula mengapa pada saat kedinginan kita sering buang air kecil?

2. Kelompok 2 :

ketiklah laporan hasil diskusi yang berisikan :

a. Gambar struktur paru-paru manusia dan berilah keteranga nama bagian-bagiannya disertai proses pembentukan dan zat terbentuk?

b. Paru-paru selain sebagai alat pernapasan, mengapa paru-paru juga disebut alat ekskresi?

c. Jelaskan fungsi paru-paru berkaitan dengan sistem ekskresi?

3. Kelompok 3 :

 ketiklah laporan hasil diskusi yang berisikan :

a. Gambar struktur Hati manusia dan berilah keterangan nama bagian-bagiannya disertai proses pembentukan dan zat terbentuk?

b. Dalam sistem pencernaan, hati merupakan kelenjar pencernaan terbesar, mengapa hati juga termasuk organ ekskresi?

c. Jelaskan fungsi hati berkaitan dengan sistem ekskresi?

4. Kelompok 4 :

ketiklah laporan hasil diskusi yang berisikan :

a. Gambar struktur Kulit manusia dan berilah keterangan nama bagian-bagiannya disertai proses pembentukan dan zat terbentuk?

b. Bagaimana hubungan sistem saraf pusat terhadap proses pengeluaran keringat?

c. Deodoran antiperspiran digunakan untuk menjaga ketiak tetap kering sehingga tidak mengeluarkan keringat yang menyebabkan bau badan. Bagaimana cara kerja deodoran antiperspiran tersebut?

4. Tugas dikumpulkan melalui GCR perwakilan kelompok saja.

Terimakasih

Wassalammualaikum warahmatulahi wabarakatuh

Sistem Respirasi Manusia (4)

 

KETERKAITAN ANTARA STRUKTUR ORGAN PENYUSUN, NUTRISI, BIOPROSES DAN GANGGUAN PADA SISTEM RESPIRASI MANUSIA

Assalammualaikum warahmatulahi wabarakatuh

Apa kabar anak-anak semua, semoga kita selalu diberikan perlindungan, kesehatan dan hidayah dari Allah subhanallah wa ta'ala. aamiin ya robbal aalamiin.

KD 4.8 Menyajikan hasil analisis pengaruh pencemaran udara terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ pernapasan manusia berdasarkan studi literatur

Indikator Pencapaian Kompetensi:

3.8.1. mampu menjelaskan bahaya rokok bagi kesehatan

3.8.2. mengidentifikasi kelainan pada organ pernapasan

3.8.3 mampu menyebutkan contoh pemanfaatan teknologi untuk mengatasi gangguan pada organ pernapasan

3.8.4 Mampu menganalisis keterkaitan antara struktur organ penyusun, nutrisi, bioproses dan gangguan pada sistem repirasi manusia

4.8.1. mampu menyajikan poster antirokok dan antinarkoba yang mencantumkan bahaya-bahayanya dan dipublikasikan melalui sosial media

Baiklah sebelum kita mulai belajar baca doa terlebih dahulu dan bacalah wacana di bawah ini!

Stop rokok dengan cara 5D

Merokok menjadi salah satu faktor yang dapat mempercepat kematian. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), setiap 6,5 detik ada satu orang meninggal karena rokok. Riset menyebutkan, orang mulai merokok pada usia remaja; dengan persentase 70% perokok memulai di usia remaja. Disampaikan oleh dr. Susanti dari MedicalCenter Kompas Gramedia dalam sebuah forum internal korporat, Rabu (5/3/2014), ternyata perokok tidak cuma terbagi menjadi perokok aktif (primer) dan perokok pasif (sekunder). "Ada tiga jenis perokok. Umumnya, yang diketahui adalah perokok aktif dan pasif, sedangkan satunya adalah perokok tersier. Sesuai penelitian, perokok tersier kasusnya terjadi ketika sekumpulan orang merokok di dalam ruangan, asap yang memenuhi ruangan itu akan menyebarkan racun. Racun menempel di ruangan, kemudian meracuni orang berikutnya yang masuk ruangan tersebut,' terang dr. Santi, "Kadang asap sudah tidak ada, tetapi racun tetap tinggal di ruangan."

"Untuk menghentikan kebiasaan merokok, yang paling penting itu motivasi dari diri sendiri," tambahnya. Ia menyarankan beberapa cara mudah dan manjur untuk berhasil stop merokok, yang disingkat dengan 5D. Berikut penjelasannya:

1. Distract. Tiap kali  timbul keinginan meroko, alihkan pikiran kita kepada hal-hal lain dan kerjakan kegiatan lain.

2. Delay. jangan langsung merokok hingga berbatang-batang, dengan menunda lambat laun diharapkan agar keinginan merokok hilang

3. Deep breath. Menarik napas panjang dapat membantu menahan keinginan mengisap rokok.

4. Drink/eat something. Kadang kala kita merasa lapar atau haus lalu mengasosiasikan dengan keinginan meroko. Oleh karena itu, cobalah makan atau minum sesuatu.

5. Doctor. Langkah terakhir sebaiknya diambil setelah keempat cara diatas sudah dilakukan tetapi gagal. Pergi ke dokter berkonsultasi

Kenapa merokok berbahaya? cek video ini  https://youtu.be/96ZPwmtjpJQ

1. Macam kelainan atau gangguan pada sistem respirasi manusia

a. Asfiksia

b. Bronkitis

c. Emfisema

d. Asma

e. Kanker Paru-paru

f. Fibrosis sistis

g. Infeksi oleh bakteri atau virus

h. TBC

i. Pneumonia

j. Radang

k. Tonsilitis

l. Atelektasis

2. Teknologi yang berkaitan dengan sistem pernapasan

a. intubasi endotrakea dan trakeostomi

b. radiasi menggunakan sinar X

Baiklah setelah mempelajari materi di atas silahkan simak tugas yang harus kalian kerjakan : 

1. Buatlah suatu diskusi bersama kelompok (beranggotakan 5 orang siswa) untuk membahas masalah-masalah berikut. Tulislah hasil diskusi tersebut dalam bentuk laporan dan kumpulkan tugas GCR.

1) Apa yang menyebabkan remaja merokok?

2) Apa keuntungan merokok?

3) Apa kerugian merokok (bagi kesehatan, sosial, dan ekonomi)?

4) Bagaimana jika ada teman Anda yang merokok? Apa yang Anda lakukan terhadapnya?

5) Tindakan apa yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi kebiasaan merokok di masyarakat?

6) Bagaimana Anda mengungkapkan rasa syukur atas karunia Tuhan yang berupa kesempurnaan paru-paru anda? 

2. Masih bekerja dalam kelompok buatlah poster antirokok dan antinarkoba yang mencantumkan bahaya-bahayanya dan dipublikasikan melalui sosial media lalu di screenshot hasil upload poster ke sosial media salah satu akun anggota kelompok kalian lalu kirim ke tugas GCR.

3. Untuk tugas individu Tuliskan artikel singkat yang berisi informasi segala sesuatu tentang salah satu kelainan sistem pernapasan yang meliputi penyebab, gejal-gejala, tanda-tanda, cara penangannya baik secara teknologi modern ataupun tradisional?

Bagi yang ingin mengetahui lebih detail mengenai materi dan teknis penugasan silahkan tulis di kolom komentar.

Wassalammualaikum warahmatulahi wabarakatuh.

Sistem Respirasi Manusia (3)

 Kapasitas Pernapasan dan pertukaran gas O2 dan CO2  dalam tubuh

Apa kabar anak-anak semua, semoga kita selalu diberikan perlindungan, kesehatan dan hidayah dari Allah subhanallah wa ta'ala. aamiin ya robbal aalamiin.

Indikator Pencapaian Kompetensi:

1. menjelaskan kapasitas pernapasan dalam paru-paru

2. menghitung kapasitas pernapasan dalam paru-paru

3. menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kapasitas pernapasan

4.  menjelaskan mekanisme pertukaran gas O2 dan CO2 dalam tubuh 

5. Menganalisis hubungan antara gangguan dengan proses yang terjadi pada sistem pernapasan

A. Kapasitas Pernapasan dalam paru-paru

Dalam keadaan normal, volume udara inspirasi dan udara ekspirasi ±500 mL, dan disebut udara pernapasan atau volume tidal. Volume tidal dapat berubah, tergantung aktivitas tubuh. Dari 500 mL udara tersebut, pada umumnya 350 mL sampai di paru-paru, sedangkan 150 mL hanya sampai di saluran pernapasan. 

Dengan menarik napas dalam-dalam, olahragawan dapat menambah udara cadangan inspirasi (udara komplementer) menjadi ±1500 mL dan menambah udara cadangan ekspirasi (udara suplementer) mrnjadi ±1.500 mL. Sementara itu, ±1.000 mL udara sisa yang selalu berada dalam paru-paru tidak dapat diekspirasikan, disebut udara residu. 

Perhatikan Gambar Grafik di bawah ini!

Dari gambar Grafik Volume Udara paru-paru di atas, kita dapat mengetahui bahwa jumlah udara pernapasan kita antara 500 mL-3.500 mL, yaitu 500 mL volume tidal ditambah 1.500 mL udara suplementer dan 1500 mL udara komplementer. Jumlah udara pernapasan 3.500 mL inilah yang disebut kapasitas vital paru-paru.

Kapasitas vital seseorang tidak sama, ada yang mencapai ±4.000 mL karena dapat menambah udara cadangan ekspirasi (udara suplementer) hingga 2.000 mL, bergantung pada kondisi tubuh dan latihan pernapasan.

B. Pertukaran Gas O2 dan CO2 dalam tubuh

Difusi oksigen dari paru-paru ke sel-sel jaringan tubuh terjadi akibat perbedaan tekanan oksigen (O2). Pada waktu tekanan udara luar satu atmosfer (760 mmHg), besarnya tekanan oksigen di paru-paru ±150 mmHg. di vena ±40 mmHg, dan di jaringan ±40 mmHg, sehingga oksigen dapat berdifusi ke sel-sel jaringan tubuh.

Perhatikan tabel persentase udara yang keluar dan masuk ke paru-paru di bawah ini.

Pertukaran Gas O2 dan CO2 dalam tubuh meliputi : 

a. Pengangkutan oksigen (O2) 

Pengangkutan oksigen dalam tubuh dilakukan oleh hemoglobin (Hb) dan plasma darah. Sebagian besar oksigen diangkut oleh Hb dalam bentuk oksimioglobin (tersimpan dalam otot) dan oksihemoglobin (tersimpan dalam darah merah); hanya 2-3% saja oksigen yang terlarut dalam plasma. 

Proses pengikatan dan pelepasan O2 ini dipengaruhi oleh : 

1) kadar O2

2) kadar CO2

3) tekanan O2

b. Pengangkutan karbon dioksida (CO2)

Proses oksidasi/pembakaran dalam sel akan menghasilkan CO2 sebagai hasil respirasi sel yang kemudian akan diangkut lewat akpiler vena darah menuju alveolus. CO2 dalam alveolus akan dikeluarkan melalui paru-paru dan dihembuskan melalui hidung.

Setelah kalian telah mempelajari materi di atas silahkan kerjakan tugas mandiri berikut, tuliskan jawabannya di kolom komentar:

1) Apakah ada perbedaan antara kapasitas udara yang dimiliki seorang olahragawan dengan orang yang beraktivitas biasa? Jelaskan?

2) Apakah sajakah faktor yang mempengaruhi kapasitas pernapasan paru-paru seseorang?

3) Jelaskan bagaimana keterkaitan antara pasien Covid 19 dengan gangguan pada proses pernapasan?

Semangat belajar anak-anak semua

Wassalam mualaikum warahmatulahi wabarakatuh